Mengenal Mom-Shaming dan Bagaimana Menghilangkan Depresi Pasca Operasi Caesar

Mengenal Mom-Shaming dan Bagaimana Menghilangkan Depresi Pasca Operasi Caesar

Radarcirebon.com - Seorang ibu baru justru sedang sangat membutuhkan dukungan dari support system mereka dalam menjalani fase baru kehidupannya, depresi pasca operasi caesar.

Setelah operasi caesar seorang ibu rentan mengalami gangguan psikologis, seperti baby blue, depresi bahkan psychosis.

Seorang ibu butuh mencari support system yang mampu membantu mereka pulih dan kembali percaya diri pasca operasi caesar.

Untungnya, berdasarkan survei yang dilakukan support systemnya dengan menghilangkan depresi pasca operasi caesar.

BACA JUGA:

Operasi caesar saat melahirkan seorang anak tidak mengurangi nilai seorang ibu. Akan tetapi operasi caesar umumnya meninggalkan bekas luka jahitan yang membuat kaum hawa tak percaya diri. Sehingga mereka merasakan adanya mom shaming atau di-bully.

Para ibu untuk membangun kasih sayang antara ibu dan support system-nya dengan menghilangkan stigma mengenai operasi caesar, yang seringkali berujung kepada mom-shaming.

“Mom-shaming tidak selalu hadir dalam bentuk komentar yang tidak menyenangkan, namun seringkali juga dari pertanyaan yang tidak sengaja telah menghakimi pilihan seorang ibu seperti mengapa tidak bisa bersalin secara alami?” katanya.

Berita berlanjut di halaman berikutnya:

BACA JUGA:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: